Dua laga sepakbola di Sierra Leone sedang jadi sorotan. Terendus aroma match fixing di kedua partai penentu tiket promosi yang menghasilkan 187 gol itu. Wasit sampai “menyerah” di babak kedua salah satu laga, yang skor akhirnya 91-1!
Seperti diberitakan sebelumnya, partai-partai dengan skor akhir kontroversial itu hadir di dalam partai-patai divisi kedua Sierra Leone pada akhir pekan. Tiket promosi ke divisi teratas jadi pertaruhan.
Lalu muncullah skor “gila”: Kahunla pesta gol 95-0 atas Lumbebu United sementara Gulf FC melumat habis Koquima Lebanon dengan skor 91-1. Total ada 187 gol dalam kedua laga penentu tiket promosi yang dimainkan berbarengan tersebut.
Menurut BBC, skor saat paruh waktu pertandingan itu sebenarnya masih relatif “normal”. Kahunla unggul 2-0 dari lawannya dan Gulf FC memimpin 7-1 saat half time.
Namun, gol demi gol lantas bergelontoran di babak kedua. Saking derasnya hujan gol tersebut, wasit pengadil lapangan di laga Gulf FC pun menolak untuk lanjut. Jika ditotal, ada 84 gol yang dibuat Gulf FC di babak kedua laga.
“Kedua pertandingan dimainkan secara bersamaan dan wasit dari pertandingan Gulf menolak untuk mewasiti laga kedua, dan pada akhirnya digantikan,” sebut BBC.
Dalam memperebutkan tiket promosi, Kahunla dan Gulf FC memang punya poin yang sama sehingga selisih gol dalam pertandingan terakhir yang digelar bersamaan itu jadi amat krusial.
Mengingat hasil akhirnya yang sedemikian fantastis, Federasi Sepakbola Sierra Leone (SLFA) tidak tinggal diam dan langsung melakukan investigasi atas dugaan pengaturan skor alias match fixing.
Komentar