Mantan pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla membeberkan penyebab Antoine Griezmann belum bisa berkembang bersama Barcelona. Pemain sepak bola asal Prancis itu kesulitan menemukan performa terbaiknya.
Padahal Griezmann merupakan pemain yang cukup bersinar ketika berseragam Atletico Madrid. Selama lima musim bersama Los Rojiblancos dia mencetak 94 gol di pentas La Liga atau rata-rata 19 gol per musim.
Sementara bersama Barcelona, dia hanya mencetak 9 gol dari 35 kali penampilannya di kompetisi domestik musim lalu. Dia juga belum mampu menyumbang gol dari empat pertandingan awal La Liga musim 2020/21.
Menurut Milla, salah satu penyebabnya karena ada perbedaan peran dan gaya permainan di Barcelona dan klub sebelumnya. Sehingga, Griezmann harus bisa beradaptasi untuk bisa mengimbangi rekan setimnya.
“Griezmann adalah striker dan pemain opensif terbaik, bisa menjadi solusi di lini serang dengan menggunakan kedalaman lapangan,” kata Luis Milla dalam webinar El Clasico, Kamis (22/10/2020).
“Tapi Barcelona tampil dengan permainan yang berbeda, mereka bermain dengan bola mereka mencoba mengombinasikan kecepatan permainan dengan kecepatan umpan,” jelasnya.
“Jadi Griezmann harus adaptasi dengan gaya Barcelona untuk menemukan keseimbangan,” lanjut pelatih yang pernah bermain untuk Barcelona dan Real Madrid itu.
Tapi, Luis Milla optimistis Griezmann akan mendapat kepercayaan untuk tampil dalam laga El Clasico melawan Real Madrid akhir pekan ini. Dia diprediksi menjadi starter bersama Lionel Messi, Ansu Fati, dan Philippe Coutinho.
Griezmann akan menjadi pilihan di lini serang seperti pada empat pertandingan La Liga sebelumnya.
“Saya percaya Griezmann dan Coutinho akan menjadi starter, dengan Ansu Fati dan Messi,” pungkasnya.
Komentar