Jakarta – Persija Jakarta dalam beberapa hari terakhir santer dikaitkan dengan Evan Dimas. Namun, klub ibu kota itu disebut harus merogoh kocek dalam untuk merealisasikan hal tersebut.
Mengacu pada data Transfermarkt per 27 Desember 2019, Evan Dimas saat ini memiliki harga jual 350 juta euro atau setara Rp5,4 miliar. Harga jual Evan Dimas mengalami peningkatan setelah sang pemain membela Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2019.
Namun, nilai jual Evan yang tercantum dalam Transfermarkt, diyakini bukan nilai riil. Pasalnya, dalam sepak bola Indonesia, klub dan agen sangat jarang yang membuka angka ketika merekrut pemain.
Musim lalu, kabarnya Barito Putera mengeluarkan dana Rp2-3 miliar untuk mendapatkan jasa Evan Dimas. Sementara itu, agen Evan Dimas, Mulyawan Munial, masih merahasiakan tujuan karier kliennya musim 2020.
“Saya belum bisa memberikan komentar. Tunggu saja nanti tanggal mainnya,” kata pria yang akrab disapa Muly itu kepada Bola.com, Kamis (2/1/2019).
Namun, CEO Bali United, Yabes Tanuri, justru memberikan kode Evan Dimas bakal berlabuh ke Persija. Komentar itu diungkapkan setelah Bali United juga sempat dikaitkan dengan rencana perekrutan Evan Dimas.
“Ke Persija Jakarta,” ujar Yabes Tanuri, Kamis (2/1/2020).
Persija Jakarta sejauh ini sudah merekrut tiga pemain pada bursa transfer musim 2020. Pemain yang resmi berseragam Macan Kemayoran adalah Alfath Fathier, Otavio Dutra, dan Rafli Mursalim.
Saat ini Evan Dimas sedang dalam pemulihan cedera pergelangan kaki kiri yang dialami pada SEA Games 2019. Persija Jakarta tentu harus menunggu sang pemain untuk pulih jika ingin menggunakan jasanya.
Namun, dengan riwayat cedera seperti itu, perekrutan Evan Dimas juga menjadi perjudian buat Persija. Catatan tersebut tentu harus diperhatikan petinggi Persija untuk bisa merealisasikan kehadiran Evan Dimas.
Komentar