Bali United raih tiket ke kualifikasi Liga Champions Asia 2023-2024 sehabis kalahkan psm Makassar Melalui adu penalti. Serdadu Tridatu – nama bali United – menang playoff internal melalui adu penalti.
Leg pertama berakhir imbang 1-1 dan leg kedua pun berakhir bersama dengan skor yang mirip di Stadio Gelora B.J Habibie, Parepare, Sabtu (10/6/2023) sore Wib. Laga ditentukan adu penalti dan Bali United menang 5-4.
Jalannya Pertandingan
Bali United segera berusaha untuk mendominasi permainan semenjak menit pertama. Team asuhan Stefano Cugurra itu bermain cepat untuk mendobrak pertahanan Juku Eja — sebutan Psm.
Sidik Saimima dan Ramdani Lestaluhu jadi motor agresi Bali United. Sedangkan PSM Makassar mengandalkan agresi kilat bersama dengan menjadikan Yance Sayuri sebagai motor agresi.
Yance nyaris mengakses skor untuk tuan tempat tinggal terhadap menit ke-38, andai saja bola tak membentur mistar. Di menit-menit akhir babak pertama, kedua team berbalas agresi tetapi bukan tersedia gol yang tercipta sampai jarak turun minum.
Memasuki babak kedua, Bali United ulang bermain militan semenjak awal pertandingan. Agresi Serdadu Tridatu diinisiasi oleh Eber Bessa dan Novri Setiawan. Hasilnya manis, Bali United berhasil mencuri kelebihan.
Gol pada akhirnya tercipta terhadap menit ke-52 ketika Erwin Gutawa mencetak gol ke gawangnya sendiri. PSM Makassar pun tertinggal saat tensi memanas di antara kedua team.
Saat, Juku Eja kini meninggikan intensitas serangannya untuk menyamakan kedudukan. Hasilnya manis, Rizky Eka (82’) berhasil mencetak gol latif melalui tendangan jeda jauh berasal dari luar kotak penalti.
Kedua team konsisten berusaha untuk mencetak gol kemenangan sampai selagi tersebut. Tetapi, skor 1-1 yang tak berubah menyebabkan laga dilanjutkan ke babak perpanjangan sementara.
Memasuki babak perpanjangan kala, kedua team bermain bersama intensitas tinggi semenjak awal pertandingan. PSM Makassar terpantau bermain lebih berani ketimbang dua babak terhadap selagi normal.
Sebagian peluang yang tercipta bukan sanggup dimanfaatkan oleh PSM Makassar. Di sisi lain, bali United&Nbsp;Kudu bermain bersama dengan 10 orang sehabis sang kiper, Adilson Maringa beroleh kartu merah terhadap menit ke-97.
Keistimewaan pemain lantas dimanfaatkan bersama dengan baik oleh Juku Eja. Sayangnya, mereka gagal mencetak gol sampai babak pertama perpanjangan sementara selesai. Berlanjut ke babak kedua, PSM Makassar segera mendominasi semenjak awal pertandingan.
Tapi, peluang-peluang yang dimiliki Juku Eja tak bisa menggetarkan gawang Muhammad Ridho. Sampai babak kedua perpanjangan kala berakhir, tak tersedia gol yang tercipta agar laga perlu ditentukan melalui adu penalti.
Babak Adu Penalti
PSM Makassar: Yuran Fernandes( O), Adilson Silva( O), Rashyid Bakri( O), Ananda Raehan( O), Wiljan Pluim( X).
Bali United: Ilija Spasojevic( O), Brwa Nouri( O), Ricky Fajrin( O), Haudi Abdillah( O), Rahmat( O).
Hasil akhir: 1- 1( 4- 5)
Lapisan Pemain PSM Makassar vs Bali United:
PSM Makassar: Reza Arya( GK), Erwin Gutawa, Kike Linares( Ananda Raehan 75’), Yuran Fernandes, Yakob Sayuri( Dzaky Asraf 75’), Yance Sayuri( Rizky Eka 75’), Kenzo Nambu( Adilson Silva 56’), Akbar Tanjung, Wiljan Pluim, Muhammad Arfan( Rashyid Bakri 112’), Everton( Ricky Pratama 105’).
Pelatih: Bernardo Tavares
Bali United: Adilson Maringa( GK), Kadek Arel( Haudi Abdillah 104’), Elias Dolah( Ryuji Utomo 71’), Ricky Fajrin, Ardi Idrus, Brwa Nouri, Sidik Saimima( Meter. Ridho 103’), Ramdani Lestaluhu( Tito Wiratama 66’), Eber Bessa, Privat Mbarga( Ilija Spasojevic 103’), Novri Setiawan.
Pelatih: Stefano Cugurra