Pemain timnas Portugal, Joao Palhinha, menjadi bahan olok-olokan rekan satu timnya usai menjiplak selebrasi khas Cristiano Ronaldo. Tapi, itu adalah olok-olokan sesama teman yang punya arti positif.
Portugal berjumpa Luksesmburg pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa. Bermain di Stadion Algarve, Rabu (13/10/2021) dini hari WIB, Selecao das Quinas tanpa kesulitan menang dengan skor 5-0.
Ronaldo menjadi pusat perhatian pada duel ini. Ronaldo mencetak tiga gol alias hattrick, dua dari penalti. Sementara, dua gol Portugal lainnya lahir dari aksi Bruno Fernandes dan Joao Palhinha.
Joao Palhinha mencetak gol keempat Portugal ke gawang Luksesmbug. Momen itu terjadi pada menit ke-69, usai menerima umpan dari Fernandes. Ini adalah gol kedua pemain 26 tahun bersama timnas Portugal dalam kariernya.
Palhinha merayakan gol tersebut bersama rekan-rekannya. Menariknya, pemain Sporting CP itu merayakan gol dengan gaya khas Ronaldo. Palhinha berlatih ke sudut, melompat, dan siuuu!
“Soal selebrasi itu, hanya sebuah momen saja. Ronaldo tertawa, itu kemudian menjadi sebuah lelucon,” kata Palhinha di situs resmi FPF.
“Saya harus menerima kosekuensi dengan beberapa pemain akan menjadikan itu olok-olokan karena saya melakukannya. Saya pikir ini tentang persahabatan satu dengan yang lainnya,” sambung Palhinha.
Palhinha bukan pemain yang mencetak gol setiap laga. Sebagai gelandang yang jarang berada di dekat kotak penalti, mencetak gol selalu menjadi momen yang spesial bagi Palhinha. Apalagi mencetak gol untuk timnas Portugal.
“Selalu istimewa untuk mencetak gol untuk tim nasional, terutama di sini, di negara saya, dengan atmosfer yang fantastis ini,” kata Palhinha.
“Saya sudah mencetak gol di pertandingan pertama saya di Luksemburg, tetapi selalu istimewa untuk mencetak gol bersama tim nasional. Tapi, lebih dari sebuah gol, ini adalah kemenangan dan performa yang luar biasa,” kata Palhinha.
Portugal menang dengan skor 5-0 atas Luksemburg. Namun, Palhinha menyebut bukan berarti mereka mendapat lawan yang mudah. Palhinha melihat Portugal bermain bagus, bukan melawan tim yang secara kualitas lemah.
“Portugal tahu cara membuat laga menjadi lebih muda. Saat ini tidak ada laga yang mudah. Tim semakin kompetitif dan hasil yang kami dapatkan hari ini semakin langka. Hari ini, tim menganalisis dan bekerja dengan baik,” kata Palhinha.
“Saya pikir kami berhasil memaksakan permainan kami. Tim telah berkembang dan itu terlihat jelas,” kata Palhinha.